Mengenal 6M dalam Sumber Daya Manusia: Konsep Hasibuan (2012)

 

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan salah satu aspek krusial dalam keberhasilan suatu organisasi. Untuk memahami secara holistik, Prof. M. Soeparno Hasibuan pada tahun 2012 mengajukan konsep 6M, yang merupakan singkatan dari Man (orang), Money (uang), Methode (cara), Machine (mesin), Materials (bahan), dan Market (pasar). Konsep ini memberikan gambaran menyeluruh tentang unsur-unsur yang mempengaruhi kinerja dan keberhasilan suatu organisasi.

1. Man (Orang): Unsur ini merujuk pada sumber daya manusia atau tenaga kerja dalam suatu organisasi. Kualitas, keterampilan, dan motivasi individu sangat berperan dalam pencapaian tujuan organisasi. Pengelolaan sumber daya manusia yang efektif melibatkan rekrutmen yang cermat, pengembangan karyawan, dan penciptaan lingkungan kerja yang memotivasi.

2. Money (Uang): Aspek finansial sangat penting dalam keberlanjutan dan pertumbuhan organisasi. Uang atau keuangan diperlukan untuk membiayai operasional, investasi, pengembangan, dan insentif karyawan. Manajemen keuangan yang baik menjadi landasan bagi kelangsungan organisasi.

3. Methode (Cara): Cara atau metode merujuk pada proses kerja dan sistem yang diterapkan dalam organisasi. Efisiensi dan efektivitas proses kerja dapat ditingkatkan melalui penerapan metode yang tepat. Inovasi dalam metode kerja juga menjadi kunci dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnis.

4. Machine (Mesin): Unsur ini melibatkan peran teknologi dan peralatan dalam mendukung operasional organisasi. Mesin atau teknologi yang canggih dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Pengelolaan peralatan dan teknologi yang baik akan berdampak pada peningkatan daya saing organisasi.

5. Materials (Bahan): Bahan atau material mencakup semua komponen yang digunakan dalam proses produksi atau penyelenggaraan layanan. Manajemen bahan yang baik mencakup pengadaan, pengelolaan persediaan, dan pemilihan sumber daya yang berkualitas.

6. Market (Pasar): Unsur ini mengacu pada pemahaman tentang pasar dan pelanggan. Mengetahui kebutuhan dan perilaku pasar adalah kunci untuk mengembangkan produk atau layanan yang sesuai. Analisis pasar yang mendalam memungkinkan organisasi untuk mengambil langkah-langkah strategis yang tepat.

Penerapan konsep 6M dalam pengelolaan sumber daya manusia membantu organisasi untuk tetap relevan dan berdaya saing. Seiring dengan perubahan lingkungan bisnis, keseimbangan antara keenam unsur tersebut menjadi kritis untuk mencapai tujuan jangka panjang dan memberikan nilai tambah bagi seluruh stakeholders.